Selasa, 28 Desember 2010

Gayus Korupsi Pajak

Sejak awal sebenarnya cenderung tak percaya bahwa uang pajak yang di korupsi Gayus hanya Rp.28 milyar,apalagi ditambah pengakuannya bahwa dari dana sejumlah itu dia hanya menikmati Rp1,5 milyar,selebihnya mengalir ke polisi (Rp11 milyar), jaksa (Rp.5 milyar),hakim(Rp5 milyar),pengacara (Rp5 milyar.

Ketidakpercayaan ini berdasarkan banyaknya wajib pajak raksasa yang ditanganinya yakni 149 wajib pajak antara lain Chevron,Kaltim Prima Coal atau Kapuas Prima Coal (Metrotv bikin Kapuas Prima Coal),Bumi Resourches dan lain-lain.Dari 149 mega perusahaan ini,60 ditangani Gayus langsung.
Semua perusahaan itu ingin mendapatkan keringanan pajak atau tidak bisa menerima besaran jumlah tagihan dari instansi pajak dan Gayus dkk memanfaatkan peluang tersebut.

Ketidakpercayan itu terjawab sudah,Majalah Tempo terbaru mengungkapkan bahwa kasus Gayus mencakup uang sebesar Rp1,7 triliun,saat ini dia masih menyimpan uang tersebut di beberapa deposit box dan menurut Tempo dia berulang kali membujuk penyidik akan memberikan deposit box tersebut—kecuali satu untuk dia dan keluarga–asal dibebaskan atau hukumannya diringankan.

Berita ini membuktikan bahwa korupsi di instansi perpajakan adalah mega korupsi yang harus mendapat perhatian dan pengawalan super serius dari pers dan masyarakat.Disinyalir potensi uang negara yang hanyut ke kantong-kantong petugas pajak dan gangnya mencapai Rp.300 triliun.

Mungkin sudah saatnya kita lebih memperhatikan petugas pajak di kota kita,juga polisi, jaksa, hakim dan pengacara,bukan untuk mengusili atau mencampuri kehidupan pribadi mereka,tapi hanya untuk menyelamatkan fasilitas publik yang mungkin bisa kita peroleh kalau perilaku dan gaya hidup mereka wajar-wajar saja.

Pendapat saya:
seharusnya jaksa bijaksana dalam menangani masalah Gayus.karena hingga detik ini Gayus masih bisa keluar masuk sel,bahkan sempat liburan ke bali.masalah ini tidak bisa di biarkan begitu saja,seharsnya ada pengawasan yang ketat walaupun Gayus memiliki uang yang banyak untuk menyuap para jaksa.

Sabtu, 25 Desember 2010

Masalah Bencana Alam

1.Banjir Melandan Langkat
Medan-Hingga kemarin sore ratusan rumah penduduk di kecamatan stabat,kabupaten langkat,sumetera utara,direndam air hingga ketinggian 2 meter.luapan air sungai wampu,yang membelah kota langkat,berjarak 40 kilometer dari medan,itu memaksa penduduk mengungsikan barang-barang mereka ke pinggir jalan lintas sumatera.
Menurut warga bernama misriadi,sungai wampu mulai meluap kemarin dinihari sekitar pukul 01.00WIB.”luapan air setinggi orang dewasa.”
Zulham,warga lainnya,mengatakn ratusan rumah warga masih terendam.”di belakang masih banyak rumah,ratusan lainnya terendam”kata Zulham seraya menunjuk ke arah belakang rumah warga yang terendamDari pantauan Tempo,sebagian warga mebggunakan rakit dari batang pisang dan sampan untuk m,enyeberangkan keluarga mereka ke tempat-tempat yang dianggap aman.banyak warga juga terlihat menyiapkan sampan untuk mengantisipasi bila banjir semakin meninggi.sedangkan sebagian yang lain tampak mulai memidahkan perabotan rumah tanggan ke atas sampan untuk diselamatkan.

2.Banjir Di Gorontalo
Jumat,10 Desember 2010 13:46 WIB
Bencana alam banjir kembali melanda sejumlah wilayah di Kota Gorontalo setelah hujan deras mengguyur daerah itu dalam dua pekan terakhir.Wilayah yang terendam banjir adalah Kelurahan Bugis, Moodu, Heledulaa Selatan, Limba U1, Ipilo, Siendeng, Biawu, dan Lekobalo. Demikian dilaporkan dari Gorontalo.Hujan deras menyebabkan sejumlah anak sungai,drainase,serta air Danau Limboto meluap hingga ke permukiman warga. Kondisi itu membuat sebagian warga mengungsi ke tempat yang lebih aman.Namun, sebagian masyarakat tetap bertahan di rumahnya masing-masing. "Kami terbiasa dengan kondisi banjir. Setiap hujan pasti banjir. Jadi kami capek kalau harus mengungsi terus," ujar Ibrahim, salah seorang warga Kelurahan Limba.
Menurut dia,pemerintah gagal melakukan sejumlah upaya penanggulangan dan pencegahan banjir selama ini. "Pemerintah baru memperbaiki drainse saat musim hujan. Jadi saat hujan turun tetap saja kami kebanjiran karena drainase belum rampung seluruhnya," katanya.

3.Longsor di Bandung
Rabu,1 Desember 2010
BANDUNG (Suara Karya):Satu keluarga di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, yang terdiri dari 5 jiwa terkubur longsor, mengakibatkan 3 orang tewas dan 2 lainnya berhasil diselamatkan.Ketiga korban tewas diduga kuat tertimpa bongkahan tembok kamar akibat terhantam longsoran tanah tebing yang berada di atas rumah mereka, Selasa (30/11) dini hari, setelah wilayah itu diguyur hujan deras.
Korban tewas ialah Rohendi (37),Iip Sarifah (37),dan Hafid Hawaf (5), sedangkan yang berhasil diselamatkan adalah Nasih dan Sofi (18). Kelima korban adalah warga Kampung Sekebulu, RT 03/RW 04, Desa Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung.Diduga kuat,ketika longsor itu terjadi, korban tewas suami dan istri serta satu anak tengah tertidur lelap di kamarnya. Diperoleh keterangan, di dalam rumah keluarga Rohendi tersebut penghuninya ada 5 orang. Saat kejadian mereka berdua berada di kamar yang berbeda.Nasih adalah ibu dari Iip, sedangkan Sofi adalah keponakan Iip. Kini mereka mengungsi ke rumah kerabat terdekat demi keamanan. Dikhawatirkan, longsor bisa kembali menerjang saat hujan deras datang lagi.
"Sebaiknya sih mengungsi dulu sementara sampai habis musim hujan karena takutnya longsor lagi. Ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," ujar Camat Cimenyan Dede Sutardi. Menurut Dede, lokasi rumah yang terkena longsoran memang rawan karena berada sangat dekat dengan tebing.
Bahkan bagian kamar yang temboknya ambruk pun menempel dengan tebing yang longsor. "Air hujan dari atas susah terbendung, makin lama makin berat, sampai akhirnya tidak kuat menahan dan ambruk," katanya.
Sementara itu, sedikitnya 3.256 keluarga warga Kelurahan Baleendah dan Kelurahan Andir, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, harus mengungsi kembali, Selasa (30/11).Mereka kembali disergap banjir luapan air Sungai Citarum.
Guyuran hujan lebat yang turun sepanjang hari pada Senin (29/11) mengakibatkan aliran Sungai Citarum berikut anak sungainya tidak mampu lagi menampung debit air. Akibatnya, sejak Senin malam permukaan air sungai terus meninggi.
Luapan air langsung menggenangi permukiman penduduk di dua kelurahan. Genangan air terus meninggi hingga mencapai ketinggian dua meter. Kecuali itu, banjir juga memutuskan arus transportasi yang menghubungkan Dayeuhkolot dengan Kecamatan Banjar. Ketinggian air di ruas jalan itu mencapai 120 cm.
Warga korban banjir itu ditampung di empat titik pengungsian, yaitu Gedung Juang, gedung KNPI,aula Kecamatan Baleendah, dan Sekretariat Panwas Kabupaten Bandung. Sore kemarin PMI Kabupaten Bandung mulai membuka dapur umum di halaman Kecamatan Baleendah.

4.Gempa dan Tsunami di Aceh
gempa dan tsunami mengandung pelajaran yang tak ternilai tentang bagaimana menghadapi bencana serupa di masa mendatang.Karena itu,Aceh dan bangsa Indonesia seharusnya lebih cerdas mengantisipasi tsunami berdasarkan pengalaman dari Aceh tersebut.
"Menurut saya, Aceh dan bangsa Indonesia secara nasional harus lebih cerdas di masa mendatang.Setelah terjadi bencana di Aceh apa yang kita temukan? Jangan sampai kita tidak temukan apa apa," kata Wakil Gubernur Aceh Muhammad Nazar saat berbincang dengan wartawan di Masjid Baiturrahman,Banda Aceh, NAD,Senin (6/12/2010),malam.
Menurut Nazar, tsunami di Aceh harus membuat bangsa Indonesia bisa menemukan sesuatu yang bermanfaat bagi pengembangan teknologi penanggulangan bencana. Selain itu, Indonesia harus lebih mandiri dalam pengurangan risiko bencana dan tidak malah tergantung dengan asing.Ia mencontohkan Jepang,yang mampu membuat bangunan berkonstruksi tahan gempa,sebagai negara yang menjadi 'langganan' gempa bumi. Indonesia pun harus berbuat sama,jangan sampai tidak ada kemajuan yang dicapai sehingga gempa dan tsunami yang kemungkinan terjadi di masa mendatang kembali menimbulkan kerugian besar.

5. Gempa di Pangalengan
Gempa kembali melanda Jawa Barat bagian selatan, terutama di wilayah sekitar Pangalengan,Kab.Bandung,Kamis (9/12) pukul 18.58 WIB. Gempa tersebut cukup membuat panik warga hingga berhamburan keluar rumah.
Berdasarkan data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika(BMKG),gempa berkekuatan 4,1 Skala Richter. Lokasi gempa berada di 7,36 lintang selatan dan 107,52 bujur timur atau 50 km di sebelah selatan Bandung, Jawa Barat.
Tati Yuliandomo, Kepala Desa Pangalengan mengatakan, gempa sendiri terjadi sekitar pukul 19.00 WIB. Kejadian tersebut sempat membuat warga sekitar panik. Terlebih getaran gempa sangat terasa sekitar 5-10 detik yang membuat masyarakat berhamburan keluar dari rumah mereka.
"Kejadian itu memang sempat membuat kaget warga lainnya sehingga mereka pun berhamburan keluar. Tapi sejauh ini kita belum menemukan korban jiwa. Hanya beberapa rumah yang bagian rumahnya runtuh dan genting-gentingnya berjatuhan," katanya.

6.Gunung Merapi Meletus
KOMPAS.com
Masa tanggap darurat bencana erupsi Gunung Merapi yang berlangsung sejak 26 Oktober lalu secara resmi berakhir pada 9 Desember ini. Badan Nasional Penanggulangan Bencana menyerahkan kendali penanganan rehabilitasi dan rekonstruksi kepada Pemerintah Provinsi DI Yogyakarta dan Jawa Tengah.
"Meski tanggap darurat berakhir,BNPB tidak begitu saja meninggalkan.Kami akan tetap memberikan asistensi kepada pemerintah daerah dalam masa peralihan menuju tahap rehabilitasi dan rekonstruksi nanti," kata Direktur Pengurangan Resiko Bencana BNPB Sutopo Purwo Nugroho,Kamis(9/12/2010).
Lebih jauh, Sutopo mengatakan, pihaknya akan menempatkan satu tim asistensi untuk membantu pemerintah daerah selama masa transisi menuju fase rehabilitasi dan rekonstruksi. Fase itu akan dimulai pada awal tahun 2011 dan diperkirakan akan berlangsung selama 2-3 tahun.
"Beberapa hal akan didukung,seperti penyiapan hunian sementara korban erupsi,cash for work (pemberdayaan warga),dan pemberian bekal hidup,"katanya.
Selain itu, tim-tim asistensi dari kementerian teknis juga masih akan bekerja, khususnya untuk membantu penanggulangan dampak sekunder erupsi Merapi berupa banjir lahar dingin yang saat ini menjadi ancaman besar.
Sejak Gunung Merapi meletus pertama kali pada 26 Oktober lalu, data BNPB hingga 8 Desember mencatat total korban meninggal mencapai 379 orang dan 179 orang dirawat inap. Penduduk yang masih berada di pengungsian sebanyak 21.338 orang dan tersebar di 114 titik. BNPB memegang komando penanggulangan tanggap darurat bencana erupsi Merapi sejak 5 November lalu.

Kamis, 23 Desember 2010

Masalah Budaya Dasar

MASALAH BUDAYA DASAR
Bab-bab rangkuman

BAB 1 Tinjauan tentang Ilmu budaya Masalahnya: 1.Kurangnya cinta kasih
2.kurangnya keindahan
3.banyaknya manusia yang menderita
4.tidak adanya keadilan 5.tidak adanya pandangan hidup
6.kurangnya tanggung jawab dan pengabdian
7.adanya rasa gelisah
8.selalu berharap kepada orang lain

BAB 2 Manusia dan kebudayaannya
Masalahnya:
1.Hakekat hidup =>hidup itu baik tapi banyak juga yang beranggapan bahwa hidup itu buruk.
2.Hakekat karya =>karya itu untuk nafkah hidup,kehormatan,kedudukan dan sebagainya.
3.persepsi manusia tentang waktu =>orientasi ke masa depan dan masa lalu.
4.pandangan manusia terhadap alam =>manusia tunduk kepada alam yang dahsyat,manusia Berusaha menjaga keselarasan dengan alam,manusia juga berhasrat menguasai alam.
5.hakekat hubungan manusia dengan sesamanya =>rasa ketergantunga pada sesamanya(berjiwa gotong royong),individualisme menilai tinggi usaha kekuatan sendiri.

BAB 3 Konsepsi ilmu budaya dasar dalam kesusastraan
Masalahnya :
1.Penderitaan atas ketidak adilan
2.Perjuangan untuk kekuasan
3.Konflik dengan sesamanya
4.Pembertontakan terhadap hukum Tuhan

BAB 4 Manusia dan Cinta Kasih
Masalahnya :
1.Terkadang manusia merelakan apa yang ada padanya untuk orang yang di kasihinya.
2.Kasih banyak di salah gunakan oleh orang-orang yang tak mengerti akan kasih itu sendiri.
3.Kasih menjadikan manusia menjadi tidak mandiri.
4.Kasih sayang mempengaruhi kehidupan di dalam masyarakat.

BAB 5 MANUSIA DAN KEINDAHAN
Masalahnya :
1.Tata nilai yang telah usang =>tata nilai yang tewrjelma dalam adatr istiadat ada yang sudah tidak sesuai lagi dengan keadaan,sehingga dirasakan sebagai hgambastan yang merugikan dan mengorbankan nilai kemanusiaan.
2.Kemerosotan zaman =>keadan yang merendahkan derajat dan nilai kemanusiaan ditandai dengan Kemerosotan moral.kemerosotan moral dapat diketahui dari tingkah laku dan perbuatan manusia yang bejat terutama dari segi kebutuhan seksual.
3.Penderitaan manusia => banyak faktor yang membuat manusia itu menderita.Tetapi yang paling menentukan ialah faktor manusia itu sendiri.manusialah yang membuat orang menderita sebagai akibat nafsu ingin berkuasa,serakah,tidak berhati-hati dan sebagainya.

BAB 6 MANUSIA DAN PENDERITAAN
Masalahnya :
1.Claustrophobia dan Agoraphobia =>
Claustrophobia :rasa takut terhadap ruangan tertutup.
Agoraphobia :Ketakutan yang disebabkan seseorang berada ditempat terbuka.
2.Gamang => merupakan ketakutan bila seseorang berada di tempat tinggi.
3.Kegelapan =>merupakan suatu ketakutan seseorang bil gelapa ia berada di tempat.
4.Kesakitan =>merupakan ketakutan yang di sebabkan oleh rasa sakit yang akan di alami.
5.Kegagalan =>merupakan ketakutan dari seseorang di sebabkan karena merasa bahwa apa yang akan di jalankan mengalami kegagalan.

BAB 7 MANUSIA DAN KEADILAN
Masalahnya :
1.Perbuatan luhur yang mecerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan kegotongroyongan.
2.Sikap adil terhadap sesama,menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban serta menghormati hak-hak orang lain.
3.Sikap suka memberi pertolongan kepada orang yang memerlukan.
4.Sikap suka bekerja keras.
5.Sikap menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan sesama.

BAB 8 MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP
Masalahnya :
a.Pembawaan=>yang telah di tentukan pada waktu seseorang masih dalam kandungan.
b.Lingkungan=>lingkungan yang membentuk seseorang merupakan alam kedua yang terjadinya Setelah seorang anak lahir
c.Pengalaman=>baik pangalaman pahit nyang sifatnya negatif,maupun pengalaman manis yang sifatnya positif. memberikan pada manusia suatu bekal yang selalu dipergunakan sebagai pertimbangan sebelum seseorang mengambil tindakan.

BAB 9 MANUSIA DAN TANGGUNG JAWAB
Masalahnya :
a.Tanggung jawab terhadap diri sendiri=>menuntut kesadaran setiap orang untuk memenuhi kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia pribadi.
b.Tanggung jawab tergadap keluaraga=>tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada keluarganya.
c.Tanggung jawab terhadap masyarakat=>manusia disini merupakan anggota masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung jawab seperti anggota masyarakat lainnya.
d.Bangsa/Negara =>dalam berpikir,berbuat,bertindak,bertingkah laku manusia terikat oleh norma-norma atau ukuran-ukuran yang di buat oleh negara.
e.Tanggung jawab terhadap Tuhan=>tindakan manusia tidak bisa lepas dari hukuman- hukuman tuhan yang tertuang dalam berbagai kitab suci melalui berbagai macam agama.

BAB 10 MANUSIA DAN KEGELISAHAN
Masalahnya :
a.kecemasan objektif=>kecemasan tentang kenyataan yaitu suatu pengalaman perasaaan sebagai akibat pengamatan atau suatu bahaya diri dunia luar.
b.kecemasan neoritis (bahaya)=>kecemasan ini timbul karena pengamatan tentang bahaya dari naluriah.di bagi menjadi 3 yaitu :
-kecemasan yang timbul karena penyesuaian diri lingkungan.
-bentuk ketakutan yang tegang dan irrasional (phobia).
-rasa takut lain ialah rasa gugup,gagap,dan sebagainya.
c.kecemasan moril=>kecemasan moril disebabkan karena pribadi seseorang.
d.ketersaingan=>hal-hal yang berkenan dengan tersisihkan dari pergaulan,terpencil,atau terpisah dari yang lain.
e.kesepian=>merasa sunyi atau lengang,dan tidak berteman.
f.ketidakpastian=>keadaan yang tidak pasti,tidak tentu,tidak dapat ditentukan,tidak tahu,tanpa arah yang jelas,tanpaasal-usul yang jelas.

BAB 11 MANUSIA DAN HARAPAN
Masalahnya :
a.Harapan ;1.kelangsungan hidup
2.keamanan
3.hak dan kewajiban mencintai dan dicintai
4.diakui lingkungan
5.perwujudan cita-cita
b.yang mendorong orang hidup bergaul dengan manusia lain,yaitu;
1.Dorongan kodrat
2.Dorongan kebutuhan hidup
c.Kepercayaan;1.kepercaya pada diri sendiri.
2.Kepercayaan kepada orang lain.
3.Kepercayaan kepada pemerintah.

Kamis, 25 November 2010

Kasus Gayus

Kasus Gayus Jadi Gurita Mafia
Jakarta,kompas.com—Indonesia Police Watch (IPW)menilai,kasus Gayus Tambunan telah menjadi "gurita mafia"yang mencengkeram bangsa Indonesia.Koordinator ICW Neta S Pane dalam pernyataan pers yang disampaikan kepada Kompas.com Minggu (21/11/2010) pagi menegaskan, kasus Gayus adalah hasil kolusi mafia hukum dan mafia pajak.
"Presiden sudah memberi batas waktu 10 hari kepada Kapolri Timur Pradopo untuk menuntaskannya.Bagi IPW,ada 10 parameter untuk menuntaskan kasus gurita Gayus," kata Neta.
Pertama,harus ada kemauan yang sungguh-sungguh dari Presiden dalam menuntaskan kasus gurita Gayus ini, yang melibatkan para penegak hukum,aparat birokrasi pajak dan perusahaan besar yang merugikan negara triliunan rupiah.
Kedua,polisi harus profesional dalam menangani kolusi mafia hukum dan mafia pajak dengan Gayus sebagai tokoh sentralnya sehingga rasa keadilan publik tidak dipecundangi.
Ketiga,hasil kerja tim independen yang dibentuk Kapolri pada masa Bambang Hendarso Danuri dalam menangani kasus Gayus harus dievaluasi.Sebab,sangat diskriminatif dan tidak menuntaskan keterlibatan oknum petinggi polisi dan oknum di luar Polri.
keempat,meneruskan proses hukum kelompok tersangka yang belum tersentuh, seperti Roberto Antonio.Sebab,Kapolri Bambang Hendarso Danuri sejak awal menyebutkan, Roberto sebagai tersangka, tetapi sekarang prosesnya lenyap.
Kelima,meneruskan proses hukum untuk kelompok penyidik,tidak hanya sebatas Kompol Arafat,tetapi sampai tingkat kombes dan jenderal. Dalam sidang kode etik 5 Mei 2010 Kompol Arafat menyebut keterlibatan dua orang jenderal, Radja Erizman dan Edmond Ilyas.
Keenam,meneruskan proses hukum untuk kelompok jaksa,di mana Cirus Sinaga dan Poltak Manulang sudah menjadi tersangka.
Ketujuh,meneruskan proses hukum terhadap 149 perusahaan yang diduga pajaknya diurus oleh Gayus,karena proses pembayaran pajaknya ada manipulasi,gratifikasi,dan penyuapan.
Kedelapan,meneruskan proses hukum terhadap kelompok perusahaan yang sudah diperiksa oleh Polri,yakni PT Exelcomindo,Bumi Resources,PT Dowell Anadrill Schlumberger, dan PT Indocement.
Kesembilan,harus ada target waktu penyelesaiannya,120 hari sesuai dengan Perkap Tahun 2009 tentang”Pengawasan dan Pengendalian Penanganan Perkara Pidana di Lingkungan Polri”.
Kesepuluh,jika Polri melewati tenggang waktu yang sudah ditentukan oleh internalnya tersebut,Presiden harus mendorong KPK mengambil alih kasus gurita Gayus yang melibatkan mafia hukum dan mafia pajak tersebut.

Keganjilan Kasus Gayus
Pengantar Redaksi: Artikel menarik dari Opini Tempo Interaktif. Menjadi bahan pemikiran bersama
Tempo Interaktif – Kamis,17 Juni 2010
Walau berkas Gayus Tambunan telah dinyatakan lengkap oleh kejaksaan dan segera dilimpahkan ke pengadilan,kasus ini masih ganjil.Hingga kini belum terkuak asal-muasal harta sekitar Rp 100 miliar yang dimiliki bekas pegawai pajak ini.Agar tak muncul kesan ada yang ditutup-tutupi,penyidik mestinya membongkar tuntas pihak mana pun yang menyuap Gayus.
Sudah menjadi fakta bahwa pegawai yang dipecat dengan tidak hormat dari Direktorat Jenderal Pajak itu memiliki harta Rp 74 miliar yang disimpan di Singapura.Polisi telah menyita harta berupa duit dolar Singapura,dolar Amerika,dan logam mulia yang disembunyikan di kotak penyimpanan ini.Dinyatakan oleh kepolisian,temuan ini di luar uang Rp 25 miliar yang sebelumnya ditemukan di rekening tersangka.
Masalahnya,khalayak akan terus bertanya-tanya karena polisi tetap tak bisa menjelaskan dari mana Gayus memperoleh setumpuk harta ini.Keseriusan polisi mengungkap kasus suap ini semakin diragukan lantaran mereka terkesan setengah hati menelusuri pengakuan tersangka. Dalam pemeriksaan,Gayus menyatakan bahwa duit itu berasal antara lain dari sejumlah perusahaan Grup Bakrie yang terlilit masalah pajak.Pengakuan ini juga disampaikan tersangka kepada Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum.Tapi sampai sekarang tak satu pun dari perusahaan ini telah diperiksa oleh penyidik.
Ketidakseriusan juga terlihat dalam membongkar data perusahaan yang ditangani Gayus. Baru tiga hari yang lalu polisi mengantongi izin dari Menteri Keuangan untuk menelusurinya, padahal tersangka telah diperiksa sejak dua bulan yang lalu.Urusan yang bertele-tele ini boleh jadi karena terhambat birokrasi di Kementerian Keuangan,tapi bisa pula lantaran polisi terlambat meminta izin.
Harus diakui,kasus Gayus tetap bisa dilimpahkan ke pengadilan sekalipun pihak yang menggelontorkan uang belum terungkap.Delik suap dalam Undang-Undang Pemberantasan Korupsi,dan aturan dalam UU Pencucian Uang yang digunakan menjerat tersangka,tidak mengharuskannya.Lagi pula,tersangka tak hanya dituduh menerima suap,tapi juga dituding menyuap penegak hukum saat ia disidik dan diadili dalam kasus yang sama sebelumnya.
Tapi,justru di situlah persoalannya.Jangan sampai persekongkolan itu diulang oleh penegak hukum.Dalam kasus sebelumnya,Gayus,yang memiliki rekening mencurigakan saat itu baru terungkap Rp 28 miliar dibebaskan oleh hakim pada Maret lalu karena ia bersekongkol dengan para penegak hukum.Sekalipun kali ini kemungkinan tersangka divonis bebas amat kecil,rasa keadilan masyarakat tetaplah terganggu jika pihak yang menyuap tidak terungkap.
Sebagian penyidik,jaksa dan hakim yang dulu menangani kasus Gayus memang telah dijadikan tersangka setelah banyak pihak mempersoalkannya.

Gempa Besar di Mentawai
Rabu,27 Oktober 2010 09:59 WIB
Kompas.com

Gempa berkekuatan 7,2 skala Richter atau 7,7 Magnitude yang mengguncang Kepulauan Mentawai,Sumatera Barat,Senin (25/10/2010) pukul 21.42.20 WIB lokasinya lebih ke utara dari pusat gempa 6,6 Mw pada SeptembMenurut laporan Pusat Gempa Nasional Badan Meteorologi,Klimatologi dan Geofisika (BMKG),pusat gempa berada pada 3,61 Lintang Selatan-99,93 Bujur Timur.Kedalamannya 10 kilometer atau termasuk gempa dangkal. Lokasi episentrum itu berjarak 78 kilometer barat daya Pulau Pagai Selatan di Kepulauan Mentawai.
"Gempa kemarin bisa merupakan prekursor ke gempa lebih besar Kelihatannya tinggal selangkah lagi ke klimaksnya.Mudah-mudahan masih hitungan tahun,bukan hari,minggu, atau bulan Yang jelas,desakan pada'Si Raksasa gempa Mentawai yang sudah matang itu' sudah semakin tinggi," kata Danny Hilman, pakar geologi dari Pusat Penelitian Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
Pusat gempa besar yang dimaksud Danny berada di bawah Siberut-Sipora-Pagai Utara. Analisis ini berdasarkan penelitiannya terhadap fenomena kegempaan tektonik di Sumatera sejak 1990-an.
Sementara itu,Kepala Pusat Gempa dan Tsunami BMKG Fauzi memperkirakan, rentetan gempa moderat antara 6 skala Richter (SR) dan 7 SR sejak beberapa tahun terakhir di dekat pusat gempa berskala lebih dari 8 SR itu memberikan efek mengurangi energi yang menekan di segmen itu.


Tsunami
Meski episentrum gempa berada di Zona Penunjaman,menurut Fauzi,tidak ada dislokasi permukaan dasar laut yang berarti hingga menimbulkan tsunami yang relatif besar.Beberapa jam setelah gempa berskala 7,2 SR itu,gempa susulannya hanya berkisar 5 SR.
Menurut laporan yang diterima Danny,gempa di perairan selatan Pulau Pagai Selatan ini menimbulkan tsunami hingga 3 meter di Pulau Pagai.Namun,tsunami di pesisir barat Sumatera,terutama di sekitar Padang,semakin rendah.Hal ini disebabkan gelombang pasang itu terhalang oleh Pulau Pagai-Sipora.
Data ketinggian tsunami tersebut berbeda dengan pasang surut yang terekam pada Stasiun Pasang Surut Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (Bakosurtanal)di Padang dan Tanah Bala atau Nias Selatan.Kenaikan pasang surut yang terpantau di stasiun tersebut hanya 0,5 meter.
Sejarah tsunami Padang
Penelitian di pesisir barat Padang,yang dilakukan Danny Hilman dan Kerry Sieh dari California Institute of Technology Amerika Serikat,berhasil mengungkap terjadinya gempa dan tsunami di Padang.
Berdasarkan data sejarah,tsunami pernah menerjang Padang pada 10 Februari 1797 akibat gempa ber-Magnitude momen 8,4 hingga menewaskan sekitar 300 orang.Namun,dari penelitian pada kondisi terumbu karang diketahui,terjangan tsunami kedua terjadi pada 29 Januari 1833 dengan kekuatan 9,0.Tidak ada catatan berapa jumlah korban jiwa ketika itu.
Terumbu karang merupakan "perekam alam" bencana itu akibat naik-turunnya dasar pesisir pantai, akibat aktivitas tektonik,yaitu penunjaman Lempeng Indo-Australia terhadap Lempeng Eurasia.
Pelepasan energi yang menimbulkan gempa besar akan diikuti proses penghimpunan kembali energi di tepi lempeng itu.Tekanan antarlempeng terus-menerus berlangsung. Maka dari itu, gempa akan terjadi lagi sampai batuan di daerah itu tak mampu menahan tekanan.
Setelah terjadi kenaikan permukaan,dalam hitungan ratusan tahun,bagian yang terangkat itu akan berangsur turun lagi sebagai akibat penekanan tadi.Jika permukaan dasar laut turun hingga merendam seluruh koral karena proses geologis dan tektonis itu,maka bagian atas koral tumbuh lagi.Turun-naiknya permukaan ini mengakibatkan bentuk mikroatol ini bagai topi khas Meksiko, sombrero.
Pola inilah yang dijadikan dasar untuk memprediksi periode kegempaan.Mereka memperkirakan,gempa besar diperkirakan bakal terjadi lagi pada 2033,pascagempa tahun 1833.
Pada tahun 1833,terjadi gempa berskala 8,9 SR hingga mengakibatkan Pagai Selatan mengalami pengangkatan 2 hingga 3 meter.Adapun gempa 2007 hanya mengakibatkan kenaikan paling tinggi 0,5 meter daratan Pulau Pagai Selatan.
Berdasarkan data global positioning system(GPS)yang terpasang di Pulau Pagai Selatan, menurut Danny,diketahui,bagian timur pulau itu mengalami kenaikan 30 sentimeter, sedangkan bagian barat naik 0,5 meter.Adapun Sipora mengalami kenaikan beberapa puluh sentimeter.
Mekanisme naiknya pulau-pulau di pesisir Padang dan turunnya kawasan pantai Bengkulu, Jambi,hingga Padang itu merupakan kejadian yang berulang setiap 200 tahunan,setiap terjadinya gempa besar.
Gempa itu sesungguhnya merupakan fenomena yang menunjukkan terjadinya proses pelentingan tepi lempeng Benua Eurasia yang tertekan oleh subduksi Lempeng Samudra Indo Australia.Kecepatan desakan lempeng itu sekitar 60 mm per tahun.Jadi,kita tetap harus waspada pada datangnya gempa.

Kasus Gayus dan Gempa

Minggu, 17 Oktober 2010

Budaya

Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Dalam bahasa Inggris, kebudayaan disebut culture, yang berasal dari kata Latin Colere, yaitu mengolah atau mengerjakan. Bisa diartikan juga sebagai mengolah tanah atau bertani. Kata culture juga kadang diterjemahkan sebagai "kultur" dalam bahasa Indonesia.

Unsur-Unsur

Ada beberapa pendapat ahli yang mengemukakan mengenai komponen atau unsur kebudayaan, antara lain sebagai berikut:
  1. Melville J. Herskovits menyebutkan kebudayaan memiliki 4 unsur pokok, yaitu:
    • alat-alat teknologi
    • sistem ekonomi
    • keluarga
    • kekuasaan politik
Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat. Melville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski mengemukakan bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri. Istilah untuk pendapat itu adalah Cultural-Determinism.

Peralatan dan Perlengkapan Hidup (Teknologi)


Teknologi merupakan salah satu komponen kebudayaan.
Teknologi menyangkut cara-cara atau teknik memproduksi, memakai, serta memelihara segala peralatan dan perlengkapan. Teknologi muncul dalam cara-cara manusia mengorganisasikan masyarakat, dalam cara-cara mengekspresikan rasa keindahan, atau dalam memproduksi hasil-hasil kesenian.
Masyarakat kecil yang berpindah-pindah atau masyarakat pedesaan yang hidup dari pertanian paling sedikit mengenal delapan macam teknologi tradisional (disebut juga sistem peralatan dan unsur kebudayaan fisik), yaitu:
  • alat-alat produktif
  • senjata
  • wadah
  • alat-alat menyalakan api
  • makanan
  • tempat berlindung dan perumahan
  • alat-alat transportasi

Sistem Mata Pencaharian Hidup

Perhatian para ilmuwan pada sistem mata pencaharian ini terfokus pada masalah-masalah mata pencaharian tradisional saja, di antaranya:
  • berburu dan meramu
  • beternak
  • bercocok tanam di ladang
  • menangkap ikan

Sistem Kekerabatan dan Organisasi Sosial

Sistem kekerabatan merupakan bagian yang sangat penting dalam struktur sosial. Meyer Fortes mengemukakan bahwa sistem kekerabatan suatu masyarakat dapat dipergunakan untuk menggambarkan struktur sosial dari masyarakat yang bersangkutan. Kekerabatan adalah unit-unit sosial yang terdiri dari beberapa keluarga yang memiliki hubungan darah atau hubungan perkawinan. Anggota kekerabatan terdiri atas ayah, ibu, anak, menantu, cucu, kakak, adik, paman, bibi, kakek, nenek dan seterusnya. Dalam kajian sosiologi-antropologi, ada beberapa macam kelompok kekerabatan dari yang jumlahnya relatif kecil hingga besar seperti keluarga ambilineal, iklan, fatri, dan parohmasyarakat. Di masyarakat umum kita juga mengenal kelompok kekerabatan lain seperti keluarga inti,keluarga luas,keluarga bilateral,dan keluarga unilateral

Bahasa

Bahasa adalah alat atau perwujudan budaya yang digunakan manusia untuk saling berkomunikasi atau berhubungan, baik lewat tulisan, lisan, ataupun gerakan (bahasa isyarat), dengan tujuan menyampaikan maksud hati atau kemauan kepada lawan bicaranya atau orang lain. Melalui bahasa, manusia dapat menyesuaikan diri dengan adat istiadat, tingkah laku, tata krama masyarakat, dan sekaligus mudah membaurkan dirinya dengan segala bentuk masyarakat.

Kesenian


Karya seni dari peradaban Seni mesir kuno.
Kesenian mengacu pada nilai keindahan (estetika) yang berasal dari ekspresi hasrat manusia akan keindahan yang dinikmati dengan mata ataupun telinga. Sebagai makhluk yang mempunyai cita rasa tinggi, manusia menghasilkan berbagai corak kesenian mulai dari yang sederhana hingga perwujudan kesenian yang kompleks.

Sistem Kepercayaan

Agama
Agama dan sistem kepercayaan lainnya seringkali terintegrasi dengan kebudayaan. Agama (bahasa inggris: Religion, yang berasar dari bahasa latin religare, yang berarti "menambatkan"), adalah sebuah unsur kebudayaan yang penting dalam sejarah umat manusia. Dictionary of Philosophy and Religion (Kamus Filosofi dan Agama) mendefinisikan Agama sebagai berikut.
sebuah institusi dengan keanggotaan yang diakui dan biasa berkumpul bersama untuk beribadah, dan menerima sebuah paket doktrin yang menawarkan hal yang terkait dengan sikap yang harus diambil oleh individu untuk mendapatkan kebahagiaan sejati
Agama biasanya memiliki suatu prinsip, seperti "10 Firman" dalam agama Kristen atau "5 rukun Islam" dalam agama Islam. Kadang-kadang agama dilibatkan dalam sistem pemerintahan, seperti misalnya dalam sistem teokrasi. Agama juga mempengaruhi kesenian.

Agama Samawi

Tiga agama besar, Yahudi, Kristen dan Islam, sering dikelompokkan sebagai agama samawi atau agama Abrahamik. Ketiga agama tersebut memiliki sejumlah tradisi yang sama namun juga perbedaan-perbedaan yang mendasar dalam inti ajarannya. Ketiganya telah memberikan pengaruh yang besar dalam kebudayaan manusia di berbagai belahan dunia.
yahudi adalah salah satu agama, yang jika tidak disebut sebagai yang pertama, adalah agama monotheistik dan salah satu agama tertua yang masih ada sampai sekarang. Terdapat nilai-nilai dan sejarah umat yahudi yang juga direferensikan dalam agama Abrahamik lainnya, seperti kristen dan islam. Saat ini umat Yahudi berjumlah lebih dari 13 juta jiwa.
Kristen (Protestan dan Katolik) adalah agama yang banyak mengubah wajah kebudayaan Eropa dalam 1.700 tahun terakhir. Pemikiran para filsuf modern pun banyak terpengaruh oleh para filsuf Kristen semacam St.Thomas Aquinas dan Erasmus. Saat ini diperkirakan terdapat antara 1,5 s.d. 2,1 milyar pemeluk agama Kristen di seluruh dunia.

Agama dan Filosofi dari Timur


Agni, dewa api agama Hindu
Agama dan filosofi seringkali saling terkait satu sama lain pada kebudayaan Asia. Agama dan filosofi di Asia kebanyakan berasal dari India dan China, dan menyebar di sepanjang benua Asia melalui difusi kebudayaan dan migrasi.
Hinduisme adalah sumber dari Buddhaisme, cabang Mahayana yang menyebar di sepanjang utara dan timur India sampai Tibet, China, Mongolia, Jepang dan Korea dan China selatan sampai Vietnam. Theravada Buddhisme menyebar di sekitar Asia Tenggara, termasuk Sri Lanka, bagian barat laut China, Kamboja, Laos, Myanmar, dan Thailand.
Agama Hindu dari India, mengajarkan pentingnya elemen nonmateri sementara sebuah pemikiran India lainnya, Carvaka, menekankan untuk mencari kenikmatan di dunia.
Konghucu dan Taoisme, dua filosofi yang berasal dari Cina, mempengaruhi baik religi, seni, politik, maupun tradisi filosofi di seluruh Asia.

Agama Tradisional

Agama tradisional, atau kadang-kadang disebut sebagai "agama nenek moyang", dianut oleh sebagian suku pedalaman di Asia, Afrika,dan Amerika. Pengaruh bereka cukup besar; mungkin bisa dianggap telah menyerap kedalam kebudayaan atau bahkan menjadi agama negara, seperti misalnya agama Shinto. Seperti kebanyakan agama lainnya, agama tradisional menjawab kebutuhan rohani manusia akan ketentraman hati di saat bermasalah, tertimpa musibah, tertimpa musibah dan menyediakan ritual yang ditujukan untuk kebahagiaan manusia itu sendiri.

Pernikahan

Agama sering kali mempengaruhi pernikahan dan perilaku seksual. Kebanyakan gereja Kristen memberikan pemberkatan kepada pasangan yang menikah; gereja biasanya memasukkan acara pengucapan janji pernikahan di hadapan tamu, sebagai bukti bahwa komunitas tersebut menerima pernikahan mereka. Umat Kristen juga melihat hubungan antara Yesus Kristus dengan gerejanya. Gereja Katolik Roma mempercayai bahwa sebuah perceraian adalah salah, dan orang yang bercerai tidak dapat dinikahkan kembali di gereja. Sementara Agama Islam memandang pernikahan sebagai suatu kewajiban. Islam menganjurkan untuk tidak melakukan perceraian, namun memperbolehkannya.

Sistem Ilmu dan Pengetahuan

Secara sederhana, pengetahuan adalah segala sesuatu yang diketahui manusia tentang benda, sifat, keadaan, dan harapan-harapan. pengetahuan  dimiliki oleh semua suku bangsa di dunia. Mereka memperoleh pengetahuan melalui pengalaman, intuisi, wahyu, dan berpikir menurut logika, atau percobaan-percobaan yang bersifat empiris (trial and error).
Sistem pengetahuan tersebut dikelompokkan menjadi:
  • pengetahuan tentang alam
  • pengetahuan tentang tumbuh-tumbuham dan hewan di sekitarnya
  • pengetahuan tentang tubuh manusia, pengetahuan tentang sifat dan tingkah laku sesama manusia
  • pengetahuan tentang ruang dan waktu
  •  

Sistem Ilmu dan Pengetahuan

Secara sederhana, pengetahuan adalah segala sesuatu yang diketahui manusia tentang benda, sifat, keadaan, dan harapan-harapan. pengetahuan dimiliki oleh semua suku bangsa di dunia. Mereka memperoleh pengetahuan melalui pengalaman, intuisi, wahyu, dan berpikir menurut logika, atau percobaan-percobaan yang bersifat empiris (trial and error).
Sistem pengetahuan tersebut dikelompokkan menjadi:
  • pengetahuan tentang alam
  • pengetahuan tentang tumbuk-tumbuhan dan hewan di sekitarnya
  • pengetahuan tentang tubuh manusia, pengetahuan tentang sifat dan tingkah laku sesama manusia
  • pengetahuan tentang ruang dan waktu

Kota Palembang

 Kota Palembang adalah salah satu kota besar di Indonesia yang juga merupakan ibu kota provinsi sumatera selataan.Palembang merupakan kota terbesar kedua di Sumatera Medan. Kota ini dahulu pernah setelah menjadi pusat Kerajaan Sriwijaya, sebelum kemudian berpindah ke jambi. Bukit Siguntang, di bagian barat Kota Palembang, hingga sekarang masih dikeramatkan banyak orang dan dianggap sebagai bekas pusat kesucian di masa lalu.

 

Visi Pembangunan Kota Palembang 2008 - 2013

Sesuai dengan visi dan misi dari Walikota Palembang yang terpilih melalui pilkada langsung Kota Palembang tahun 2008, maka visi pembangunan Kota Palembang sampai dengan tahun 2013, adalah:
"PALEMBANG KOTA INTERNASIONAL,SEJAHTERA,DAN BERBUDAYA 2013"

Visi tersebut memiliki makna bahwa selama lima tahun kedepan, pembangunan di Kota Palembang memiliki cita-cita untuk mencapai terwujudnya Kota Palembang sebagai salah satu kota internasional yang senantiasa dinamis dalam merespon semua peluang dan tuntutan global, disertai dengan kepedulian tinggi dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang berbudaya.
Pemandangan Kota Palembang dari atas salah satu tower Jembatan Ampera
Terdapat tiga kunci pokok dalam visi Kota Palembang yakni, Kota Internasional, Sejahtera, dan Berbudaya.  mengandung arti bahwa pembangunan di Kota Palembang bertujuan untuk senantiasa meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, sehingga Kota Palembang memiliki kualitas pelayanan yang berdaya saing internasional, baik dari segi sarana prasarana, maupun sistem birokrasi beserta aparaturnya; Kota Sejahtera bermaksud bahwa pembangunan di Kota Palembang bertujuan untuk mewujudkan kota yang aman, sentosa dan makmur dengan terpenuhinya kebutuhan hidup dasar disemua lapisan masyarakat; Berbudaya  mengandung arti bahwa pembangunan di Kota Palembang akan tetap memperhatikan keberadaan dan keragaman budaya lokal, dalam bingkai dan tatanan masyarakat yang senantiasa dijiwai oleh nilai-nilai religius guna mewujudkan kesejahteraan seluruh masyarakat.


Sejarah

Jembatan Ampera, ikon Kota PalembangFase Kerajaan Sriwijaya
Prasasti Kedukan Bukit berangka 682 Masehi merupakan prasasti tertua yang ditemukan di Palembang. Prasasti ini menceritakan adanya pasukan besar yang datang dari Minanga Tamwan dengan perasaan suka cita. Sejarawan merujuk angka pada prasasti ini sebagai hari lahir Sriwijaya, walaupun kemungkinan Palembang telah menjadi ibukota kerajaan sebelum tahun tersebut.

Fase Runtuhnya Kerajaan Sriwijaya

Setelah keruntuhan Sriwijaya, tidak ada kekuasaan besar yang mengendalikan kota. Pada masa itu di Palembang dan sekitarnya bermunculan kekuatan-kekuatan lokal seperti kelompok Panglima Bagus Kuning di hilir Sungai Musi, kelompok Si Gentar Alam di daerah perbukitan, kelompok Tuan Bosai dan Junjungan Kuat di daerah hulu Sungai Komering, kelompok Panglima Gumay di sepanjang Bukit Barisan, dan sebagainya.rujukan. Selain itu beberapa pedagang Tiongkok menjadikan kota ini sebagai pangkalan perdagangan mereka. Orang Laut juga menjadikan Palembang sebagai markas mereka sebagai bajak laut.

Sekarang

Kota Palembang telah dicanangkan oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono sebagai "Kota Wisata Air" pada tanggal 27 September 2005. Presiden mengungkapkan bahwa Palembang dapat dijadikan kota wisata air seperti Bangkok di Thailand dan Phnom Penh di Kamboja. Tahun 2008 Kota Palembang menyambut kunjungan wisata dengan nama "Visit Musi 2008".
Saat ini Palembang tengah bersiap untuk mejadi salah satu kota pelaksana pesta olahraga olahraga dua tahunan se-Asia Tenggara yaitu SEA Games XXVII Tahun 2011.

Iklim dan Topografi

Citra satelit Kota Palembang

Penduduk

Gadis Palembang
Penduduk Palembang merupakan etnis Melayu dan menggunakan Bahasa Melayu yang telah disesuaikan dengan dialek setempat yang kini dikenal sebagai Bahasa Palembang. Namun para pendatang seringkali menggunakan bahasa daerahnya sebagai bahasa sehari-hari, seperti bahasa Komering, Rawas,Musi dan Lahat. Pendatang dari luar Sumatera Selatan kadang-kadang juga menggunakan bahasa daerahnya sebagai bahasa sehari-hari dalam keluarga atau komunitas kedaerahan. Namun untuk berkomunikasi dengan warga Palembang lain, penduduk umumnya menggunakan bahasa Palembang sebagai bahasa pengantar sehari-hari. Selain penduduk asli, di Palembang terdapat pula warga pendatang

 Pariwisata

Objek Wisata

Jembatan Ampera
Masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang
Sorot laser Gedung Kantor Walikota di latar belakang Benteng Kuto Besak
Gedung Kantor Walikota Palembang
Pagoda di Pulau Kemaro
Air mancur di Kambang Iwak
  • Sungai Musi, sungai sepanjang sekitar 750km yang membelah Kota Palembang menjadi dua bagian yaitu Seberang Ulu dan seberang Ilir ini merupakan sungai terpanjang di Pulau Sumatera. Sejak dahulu Sungai Musi telah menjadi urat nadi perekonomian di Kota Palembang dan Provinsi Sumatera Selatan. Di sepanjang tepian sungai ini banyak terdapat objek wisata seperti Jembatan Ampera, Benteng Kuto Besak, Museum Sultan Mahmud Badaruddin II, Pulau Kemaro, Pasar 16 Ilir, rumah Rakit, kilang minyak Pertamina, pabrik pupuk PUSRI, pantai Bagus Kuning, Jembatan Musi II, Masjid Al Munawar, dll.
  • Jembatan Ampera, sebuah jembatan megah sepanjang 1.177 meter yang melintas di atas Sungai Musi yang menghubungkan daerah Seberang Ulu dan Seberang Ilir ini merupakan ikon Kota Palembang. Jembatan ini dibangun pada tahun 1962 dan dibangun dengan menggunakan harta rampasan Jepang serta tenaga ahli dari Jepang.

Seni dan Budaya

Sejarah tua Palembang serta masuknya para pendatang dari wilayah lain, telah menjadikan kota ini sebagai kota multi-budaya. Sempat kehilangan fungsi sebagai pelabuhan besar, penduduk kota ini lalu mengadopsi budaya Melayu pesisir, kemudian Jawa. Sampai sekarang pun hal ini bisa dilihat dalam budayanya. Salah satunya adalah bahasa. Kata-kata seperti "lawang (pintu)", "gedang (pisang)", adalah salah satu contohnya. Gelar kebangsawanan pun bernuansa Jawa, seperti Raden Mas/Ayu. Makam-makam peninggalan masa Islam pun tidak berbeda bentuk dan coraknya dengan makam-makam Islam di Jawa.